OPTIMALKAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, TIM TI PENGADILAN AGAMA KARANGASEM LAKSANAKAN MONEV BULAN MARET 2021
Setelah melaksanakan berbagai kegiatan dari pagi sampai siang, pada hari ini Selasa, 06 April 2021 bertempat di ruang Sidang Utama Pengadilan Agama Karangasem, seluruh Tim Teknologi Informasi masih konsisten melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pemanfaatan TI selama Maret 2021. Hadir dalam kegiatan rutin tersebut Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera, Sekretaris para Pejabat Struktural dan Fungsional serta Pelaksana pada Pengadilan Agama Karangasem.
Ketua Pengadilan Agama Karangasem, Dr. Muh. Nasikhin, S.H.I., M.H. dalam sambutannya menyatakan, melakukan kontrol terhadap optimaliasi pemanfaatan Teknologi dan Informasi menjadi suatu keharusan. “Pemanfaatan berbagai aplikasi inovasi yang menjadi penopang kinerja sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas kinerja pada Pengadilan Agama Karangasem”, ungkapnya. (Berita terkait jaga Kualitas Kinerja; https://pa-karangasem.go.id/kras/publikasi-pa-krs/berita-terkini/370-jaga-kualitas-kinerja-pengadilan-agama-karangasem-laksanakan-monev-kinerja-bulan-februari-2021).
Setelah Ketua PA Karangasem menyampaikan pengarahan, Kasubbag Perencanaan, TI dan Pelaporan, Ibu Ida Ayu Made Indrayani, S.Kom. kemudian memaparkan hasil monitoring dan evaluasi penerapan berbagai apikasi berbasis TI yang ada di Pengadilan Agama Karangasem. Baik aplikasi yang diterapkan di layanan Kesekretariatan, maupun yang mendukung kinerja layanan Kepaniteraan.
Bu Dayu (red: panggilan akrabnya) menyatakan selama bulan Maret 2021 ini seluruh aplikasi di Pengadilan Agama Karangasem telah dimanfaatkan dengan maksimal. “Update berkala sesuai waktu dari masing-masing karakter aplikasi telah dijalankan, baik aplikasi yang ada di bagian Kesekretariatan, maupun yang dijalankan di bagian Kepaniteraan oleh masing-masing admin dan usernya”, lapornya. Sejak awal tahun 2021 sampai bulan Maret lalu, masih ada aplikasi yang belum dapat dioptimalkan penggunaanya karena faktor setting dan adanya pembaharuan fitur dari pusat, baik dari Mahkamah Agung RI maupun dari Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama MA RI. Aplikasi yang belum optimal tersebut adalah SMART yang statusnya masih menunggu verifikasi dari Pusat dan website PA dengan kendala beberapa data transparansi masih lambat melakukan updating dan penginputan.
(Tanggapan salah satu Pelaksana/Penanggungjawab IT terhadap hasil MONEV TI)
Selain paparan dari Kasubbag TI di atas, Khalisah Mulyani, S.H.I., M.H., Hakim PA Karangasem menambahkan, sejak bulan Maret 2021 lalu data-data kegiatan harian yang sudah diinputnya dalam aplikasi LLK SIMARI ternyata hilang. Keterangan tersebut dibenarkan oleh seluruh peserta MONEV TI yang menyatakan, baik kegiatan yang sudah diverifikasi atasan langsung maupun yang belum selama akhir 2020 dan awal 2021 juga hilang semua.
Setelah pemaparan hasil evaluasi, berbagai tanggapan dan saran disampaikan peserta dalam rapat Monev TI tersebut. Diantaranya dari Ramli, S.H., M.H., Panitera PA Karangasem yang mengusulkan agar pemanfaatan TI berjalan dengan baik, secara periodik dan terjadwal hendaknya dilakukan DDTK penggunaan/pengoperasian aplikasi berbasis TI yang ada di PA Karangasem, khususnya di layanan keperkaraan.
Atas usulan tersebut, Ketua PA Karangasem memerintahkan agar bagian terkait segera mengidentifikasi aplikasi-aplikasi apa saja yang menjadi prioritas untuk dilakukan DDTK, kemudian diserahkan ke Bagian Kepegawaian untuk dibuat jadwal pelaksanaan DDTK yang dimaksud. “Melalui pelaksanaan DDTK tersebut, diharipakan seluruh unsur, baik admin maupun user benar-benar optimal mengimplementasikan aplikasi yang menjadi tanggung jawabnya masing-masing. Dengan harapan kinerja kita terbantu dan makin meningkat dengan optimalnya pemanfaatan seluruh aplikasi berbasis TI yang ada”, pungkasnya.