Tingkatkan Kapasitas Bidang Pembinaan dan Pengawasan,
PA Karangasem ikuti Sosialisasi Aplikasi E-Binwas Dirjen Badilag
Karangasem, 26 Agustus 2024
Senin (26/08), Dalam rangka penerapan pelaksanaan pembinaan dan pengawasan secara elektronik terintegrasi melalui aplikasi E-Binwas, Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama (Dirjen Badilag) akan melaksanakan kegiatan Sosialisasi Sistem Pembinaan dan Pengawasan Secara Elektronik Terintegrasi melalui Penggunaan Aplikasi E-Binwas. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring (zoom meeting) dan diikuti oleh Pimpinan dan Aparatur Pengadilan Agama (PA) Karangasem yang dilaksanakan di media center.
Adapun tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk memberikan sosialisasi terhadap aplikasi e-binwas milik Dirjen Badilag kepada seluruh pimpinan dan aparatur peradilan agama di seluruh Indonesia baik pada tingkat banding maupun tingkat pertama. Dalam kegiatan tersebut, Dirjen Badilag Drs. H. Muchlis, S.H., M.H juga memberikan arahan dan pembinaan kepada seluruh satker agar memanfaatkan teknologi informasi sebagai sarana untuk memberikan manfaat dan meningkatkan kompetensi diri. Beliau juga menyampaikan bahwa adanya aplikasi e-binwas akan memudahkan para pimpinan dan hakim pengawas bidang untuk menjalankan tugas pokok dan fungsinya dalam hal pembinaan dan pengawasan.
Lebih lanjut, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Badilag, Dr. Candra Boy Seroza, S.Ag., M.Ag. Dalam paparannya beliau menyampaikan bahwa permasalahan pembinaan dan pengawasan saat ini antara lain adalah jumlah sdm pengawasan yang tidak seimbang, anggaran pembinaan dan pengawasan yang terbatas, belum terintegrasinya sistem pengawasan, pembinaan dan pengawasan masih bersifat manual/konservatif serta belum ada standarisasi pembinaan dan pengawasan.
Pada aplikasi e-binwas yang akan diluncurkan oleh Dirjen Badilag akan memuat fitur-fitur pengawasan yang terintegrasi dengan aplikasi pengawasan milik Badan Pengasawan. Hal tersebut bertujuan agar ke depan bentuk pembinaan dan pengawasan yang dilaksanakan akan lebih efektif, berjenjang dan berkelanjutan. Selain itu, aplikasi e-binwas tersebut juga akan menjadi salah satu tolok ukur penilaian kinerja para calon pimpinan peradilan agama. (Hum)